Seorang balita warga Kaliurip, Wadaslintang, dilaporkan menghilang saat hujan deras pada Minggu, 24 April 2022. Balita berusia 3 tahun tersebut diketahui keluar rumah tanpa diketahui orang tuanya saat hujan deras.
Kapolsek Wadaslintang, AKP Waryanto, menuturkan bahwa pencarian oleh keluarga korban dan perangkat desa sudah dilakukan hingga malam hari namun korban tak ditemukan.
“Jenazah korban ditemukan sehari setelah korban hilang, mengambang tersangkut di bebatuan di sungai Langkap pada Senin pagi oleh seorang warga,” ungkap Kapolsek Wadaslintang.
Jenazah korban kemudian dievakuasi ke rumah korban yang hanya berjarak 1,5 KM dari lokasi ditemukan untuk diidentifikasi oleh pihak Puskesmas dan tim identifikasi dari Polsek Wadaslintang.
Meski ditemukan beberapa luka lebam dan sobek di sekitar wajah hingga kepala korban, namun tim identifikasi memastikan bahwa penyebab korban meninggal dunia murni karena tenggelam saat sungai meluap dan terbentur bebatuan sungai.
Kapolsek menuturkan, korban merupakan penyandang disabilitas tuna rungu dan tuna wicara sehingga membuat orang tua korban kesulitan saat mencari korban.
